Dari Kacamata Investor: Mengapa Pirolisis Ban Menarik Perhatian Modal Berbasis ESG

THE STORIES

TYROIL

6/21/20255 min baca

Perkenalkan: David, seorang investor berpengalaman yang dulunya hanya fokus pada angka-angka keuangan. Baginya, keuntungan adalah segalanya, sementara isu lingkungan atau sosial hanyalah pelengkap. Namun seiring waktu, dunia berubah, begitu juga cara pandang David. Ia mulai menyadari adanya kekuatan baru yang membentuk arah pasar: ESG : Environmental, Social, and Governance. Kini, investor bukan cuma mencari untung, tapi juga mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan dari bisnis yang mereka danai. Perubahan inilah yang membawa David pada invensi baru yang tak terduga: teknologi pirolisis ban. Ia menemukan bahwa teknologi ini bukan cuma solusi ramah lingkungan, tapi juga punya daya tarik tinggi bagi investor yang peduli ESG. Mengubah cara perusahaan dinilai dan ke mana modal mengalir.

ESG Investing: Cara Pandang Baru dalam Menilai Nilai

Selama bertahun-tahun, keputusan investasi banyak ditentukan oleh kinerja keuangan: pertumbuhan pendapatan, laba, pangsa pasar. Namun kini, semakin banyak investor, baik dari lembaga besar maupun individu yang mulai memasukkan faktor ESG ke dalam pertimbangan mereka. Hal ini bukan sekadar tren, tapi pergeseran besar dalam cara melihat nilai dan masa depan sebuah bisnis.

Kenapa banyak investor mulai mempertimbangkan ESG?

  • Risiko lingkungan = risiko keuangan: Perubahan iklim, kelangkaan sumber daya, dan polusi bisa mengganggu operasi, pasokan, atau membuat perusahaan terkena penalti.

  • Isu sosial memengaruhi reputasi dan SDM: Praktik kerja buruk atau konflik dengan masyarakat bisa merusak citra merek dan menyulitkan dalam merekrut sumber daya manusia.

  • Tata kelola yang baik = kepercayaan investor: Kepemimpinan yang jujur dan transparan mengurangi risiko korupsi dan meningkatkan stabilitas jangka panjang.

Dengan kata lain, ESG membantu investor melihat gambaran besar, tidak hanya kinerja hari ini, tapi juga daya tahan bisnis di masa depan.

Pirolisis Ban sebagai Investasi ESG: Solusi Tiga Arah

Bagi investor seperti David, proyek pirolisis ban adalah peluang yang sangat menarik karena mendukung ketiga aspek ESG secara bersamaan:

1. Lingkungan (Environmental):

  • Mengurangi limbah: Mengatasi masalah ban bekas yang menumpuk dan jadi sumber polusi atau bahaya kebakaran.

  • Pemulihan sumber daya: Mengubah limbah menjadi produk bernilai seperti minyak pirolisis (TPO), karbon hitam daur ulang (rCB), dan baja.

  • Mengurangi emisi: Alternatif bersih dibanding pembakaran ban atau penggunaan bahan bakar fosil.

2. Sosial (Social):

  • Membuka lapangan kerja: Dari proses pengumpulan hingga pengolahan, fasilitas pirolisis menyerap tenaga kerja lokal.

  • Kesehatan masyarakat: Mengurangi sarang nyamuk dan risiko asap beracun dari tumpukan ban terbakar.

  • Kemandirian energi: Produk seperti TPO bisa jadi sumber energi lokal, mengurangi ketergantungan impor.

3. Tata Kelola (Governance):

  • Manajemen limbah yang bertanggung jawab: Menunjukkan komitmen perusahaan terhadap pengelolaan limbah yang sesuai aturan.

  • Transparansi dan akuntabilitas: Laporan performa lingkungan dan sosial memperkuat kepercayaan investor.

  • Mitigasi risiko: Mengurangi risiko hukum dan reputasi dari metode pengelolaan limbah tradisional.

Kombinasi ketiga manfaat ini membuat pirolisis ban sangat menarik bagi investor yang ingin berinvestasi secara berkelanjutan sekaligus menguntungkan.

Mengukur Dampak: ESG dan Penilaian Perusahaan

Perusahaan yang terlibat dalam pirolisis ban biasanya mendapat skor ESG yang lebih tinggi, dan hal ini semakin menjadi pertimbangan penting bagi investor. Apa dampaknya?

  • Akses modal lebih mudah: Perusahaan dengan kinerja ESG baik lebih mudah menarik dana dari investor ESG.

  • Biaya modal lebih rendah: Perusahaan dengan skor ESG tinggi sering dianggap lebih stabil dan berisiko rendah.

  • Valuasi lebih tinggi: ESG bukan hanya soal reputasi—ini juga sinyal bahwa perusahaan punya strategi jangka panjang yang sehat.

David menyadari bahwa perusahaan yang aktif dalam praktik berkelanjutan seperti pirolisis bukan hanya “berbuat baik”, tapi juga “berkinerja baik” secara finansial.

Menggerakkan Masa Depan Berkelanjutan Lewat Investasi Cerdas

Kisah bagaimana pirolisis ban menarik modal berbasis ESG adalah contoh nyata hubungan saling menguntungkan antara inovasi ramah lingkungan dan investasi strategis. Solusi untuk masalah global seperti limbah ban ternyata bisa menciptakan peluang ekonomi besar. Di masa depan yang makin menuntut keberlanjutan, teknologi seperti pirolisis akan jadi kunci dalam membangun ekonomi global yang tangguh, hemat sumber daya, dan ramah lingkungan.

Investor seperti David kini tidak hanya melihat bottom line, tapi juga green bottom line, di mana keuntungan dan kebermanfaatan bisa berjalan seiring.

Artikel Terkait Lainnya:

The Green Bottom Line: Bagaimana Pirolisis Ban Mendorong Pengelolaan Lingkungan Perusahaan

Masyarakat & Kesadaran Sosial: Dampak Sosial dari Pirolisis Ban pada Perusahaan

Kompas Etika: Pengelolaan yang Transparan dalam Daur Ulang Ban Berkelanjutan

Ekonomi Sirkular: Pirolisis Ban sebagai Contoh Nyata Keberhasilan ESG

References

[1] The Rise of Environmental, Social, and Governance (ESG). (2024). International Journal of Social Science, 3(1), 1066-1075. [https://ijsoc.goacademica.com/index.php/ijsoc/article/view/1066]

[2] Bagh, T., & Islam, M. A. (2024). Corporate ESG investments and Firm’s value under the moderating role of growth-option value. Journal of Behavioral and Experimental Finance, 41, 100936. [https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2214845024000036]

[3] Ahmad, H., et al. (2024). Environmental-, social-, and governance-related factors for business decisions: A systematic review. Environmental Science and Pollution Research, 31(10), 14671-14690. [https://link.springer.com/article/10.1007/s11356-023-02921-x]

[4] Postiglione, M., & Rossi, M. (2024). ESG and firm value: A hybrid literature review on cost of capital implications from Scopus database. Corporate Social Responsibility and Environmental Management. [https://onlinelibrary.wiley.com/doi/full/10.1002/csr.2940]

[5] Al-Hares, O., & Al-Qudah, A. (2024). Environmental, Social, and Governance (ESG), Corporate Governance, and Corporate Social Responsibility Disclosure. Journal of Risk and Financial Management, 17(5), 195. [https://www.mdpi.com/1911-8074/17/5/195]

[6] Afash, H., et al. (2023). Recycling of Tire Waste Using Pyrolysis: An Environmental and Economic Review. Sustainability, 15(19), 14178. [https://www.mdpi.com/2071-1050/15/19/14178]

[7] Zhang, M., et al. (2024). A review on waste tires pyrolysis for energy and material recovery from the optimization perspective. Energy Conversion and Management, 302, 118086. [https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S1364032124002545]

[8] Pivato, A., & Vanin, S. (2024). Air-Polluting Emissions from Pyrolysis Plants: A Systematic Mapping. Sustainability, 11(7), 149. [https://www.mdpi.com/2076-3298/11/7/149]

[9] Oliveira Neto, G. C., et al. (2019). Economic, Environmental and Social Benefits of Adoption of Waste Tire Pyrolysis in Brazil. Sustainability, 11(7), 2076. [https://www.mdpi.com/2071-1050/11/7/2076]

[10] Hashamfirooz, M., et al. (2025). A systematic review of the environmental and health effects of waste tire pyrolysis. Environmental Science and Pollution Research, 32(1), 1-15. [https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC11783015/]

[11] Zaki, Z. S. N. R. M., et al. (2025). Global trends of waste tire pyrolysis research. Journal of Cleaner Production, 440, 140800. [https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2772783125000135]

[12] Haggin, I., & Imri, R. (2024). Significance of Transparency and Accountability in ESG Disclosure. Journal of Corporate Governance, Insurance, and Risk Management, 1(1), 1-10. [https://cs.brown.edu/media/filer_public/ce/25/ce258e58-578e-4f71-bc5d-f49945648bfe/hagginimri.pdf]

[13] Alnor, N. H. A., et al. (2024). Corporate Governance Characteristics and Environmental Performance: Evidence from Saudi Arabia. Sustainability, 16(19), 8436. [https://www.mdpi.com/2071-1050/16/19/8436]

[14] Chytis, E., & Koukouli, O. (2024). ESG in Business Research: A Bibliometric Analysis. Journal of Risk and Financial Management, 17(10), 460. [https://www.mdpi.com/1911-8074/17/10/460]

[15] Chmielewska, A. (2024). ESG risk rating and company valuation: The case of the Warsaw Stock Exchange. Review of Economic Perspectives, 24(1), 1-18. [https://pressto.amu.edu.pl/index.php/rpeis/article/view/39555]

[16] ResearchGate. (2023). The Impact of ESG Performance on Company Valuation: A Case Study Based on Industrial Bank. [https://www.researchgate.net/publication/369878090_The_Impact_of_ESG_Performance_on_Company_Valuation_A_Case_Study_Based_on_Industrial_Bank]

Be Efficient, Sustainable and Powerful!!

You didn’t come this far to stop